PT Poliprima Cipta Unggul (PCU) menghasilkan empat tipe helm G2. Optimax, Exterminator, Centrino dan Vintage. Keempatnya mempunyai ciri khas yang memberikan kenyamanan.
Pengendara.com-Diantara ke empat helm G2 yang diciptakan oleh PT PCU, yang paling nyentrik adalah helm G2 tipe Vintage. Helm ini bentuknya berbeda dengan varian tiga helm lainnya. Namun semua bahan material dan visor serta busanya sama dengan ketiga tipe helm G2 yang lain. Jika dilihat dari sosoknya, menurut analisa beritaind, helm G2 Vintage ini merupakan helm yang sangat pas untuk para pengendara motor skuter. Seperti Vespa, Scoopy, dan Fazio. Bentuknya yang khas memberikan ciri khas tersendiri bagi penunggang roda dua tersebut.
“PT PCU mencetak empat tipe helm G2, Optimax, Exterminator, Centrino dan Vintage. Semua bahan materialnya sama, hanya bentuknya yang berbeda. Keempatnya mempunyai fisik yang berbeda. Misalnya, Vintage mempersembahkan bentuk helm Bogo. Helm model klasik untuk para pengendara motor klasik dan skuter,” kata Marjana, Direktur Helm G2 PT PCU.
Ia mencontohkan, Vespa, Scoopy dan Fazio roda dua yang pas untuk penunggangnya menggunakan helm G2 Vintage. Selain bentuknya yang unik helm G2 Vintage ini, desain warnanya juga pas untuk mereka. Colornya disesuaikan dengan klasik dan skuternya, yang melambangkan satu warna full.
“Yang paling jelas terlihat visornya. Kacanya berbeda dengan helm G2 Optimax, Exterminator, dan Centrino. Visornya ini melengkung ke dalam. Tetapi jangan khawatir, bahan material visornya sama dengan helm G2 lainnya,” katanya.
PT PCU juga mempersembahkan helm Vintage custom yang sangat pas untuk para komunitas Vespa, Scoopy dan Fazio. Helm G2 Vintage ini bisa disesuaikan desainnya dengan Club motor mereka. Dapat disandingkan dengan logo dan tulisan komunitas motornya. Harganya pun sangat kompetitif, terjangkau. Dan yang asyiknya pemesanan helm G2 Vintage custom bisa dengan jumlah puluhan. Tidak harus kuantitinya ratusan.
“PT PCU mempersembahkan helm G2 Vintage custom. Sangat pas untuk komunitas skuter. Logonya bisa ditempelkan di helm dan nama komunitasnya. Kan jadinya asyik, semakin kompak dan solid. Tidak hanya jaket yang sama, helmnya pun sama. Dikala hujan deras, walaupun menggunakan jas hujan, logo dan nama komunitas mereka tetap terlihat dan mengudara melalui helm G2 tersebut,” ucapnya lagi.