Pengendara.com—Kabar gembira dan membanggakan untuk TMDI yang menorehkan 68 unit booking yang ditandai dengan terkumpulnya 68 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang berisi 23 unit pemesanan kendaraan pick up dan 45 kendaraan truk.
“Secara umum, dibanding dengan tahun lalu dalam 5 hari ada peningkatan pemesanan lebih dari 200%. Hal ini membuktikan truk Tata Motors telah diterima dengan baik di Indonesia. Khususnya oleh pengunjung GIIAS 2018,” terang Wilda Bachtiar, CV Marketing Head TMDI.
Kepada jurnalis ia menjelaskan, truk Ultra mendapatkan antusiasme yang mengejutkan. Pemesanan Tata Ultra yang memiliki panjang 6,1 meter dan lebar 2,3 meter mendominasi pemesanan truk dalam empat hari berlangsungnya GIIAS 2018.
Tata Ultra merupakan produk yang solutif di tengah ketatnya pemberlakuan regulasi ODOL (Over Dimension Overload). Jika menggunakan Tata Ultra, Customer tidak perlu memperpanjang dan melebarkan bak kendaraan. Dimensi Tata Ultra yang sanggup mengakomodir 12 palet ukuran 1 x 1,2 meter telah mencukupi kebutuhan angkut pengusaha yang efisien dan menguntungkan.

Dengan pencapaian yang telah ditorehkan selama lima hari tersebut, Tata Motors optimis hingga hari terakhir pelaksanaan GIIAS 2018 ini pesanan akan terus bertambah.
Seperti diketahui bahwa Tata Motors Limited adalah perusahaan mobil terbesar di India, dengan pendapatan konsolidasi (USD 45 miliar) pada tahun 2015-16. Melalui anak perusahaannya dan perusahaan asosiasi, Tata Motors telah beroperasi di Inggris, Korea Selatan, Thailand, Afrika Selatan dan Indonesia.
Diantaranya Jaguar Land Rover, entitas bisnis yang terdiri dari dua merek ikonik asal Inggris. Perusahaan ini juga memiliki perusahaan patungan dengan Fiat di India.
Dengan lebih dari 9 juta kendaraan produk Tata di jalan-jalan seluruh India, Tata Motors menjadi pemimpin pasar di India untuk kendaraan komersial dan salah satu merek terkemuka untuk pasar mobil penumpang. Mobil, bus, dan truk penumpang Tata Motors telah dipasarkan di beberapa negara di Eropa, Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, Asia Tenggara, Amerika Selatan, Australia, CIS dan Rusia.